annyeonghaseyo^^ Selamat Datang diblogku~ semoga bermanfaat yaa^^ terimakasih sudah berkunjung^^~

Senin, 26 September 2016

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI 1 : 1.2. PENGERTIAN INFORMASI


A.    Definisi Informasi

Secara Etimologi, Kata informasi ini berasal dari kata bahasa Perancis kuno information (tahun 1387) mengambil istilah dari bahasa Latin yaitu informationem yang berarti “konsep, ide atau garis besar,”. Informasi ini merupakan kata benda dari informare yang berarti aktivitas Aktifitas dalam “pengetahuan yang dikomunikasikan”,

Dalam KBBI Informasi /in-for-ma-si/ Berarti :
1.      penerangan; 
2.      pemberitahuan; kabar atau berita tt sesuatu; 
3.      Ling keseluruhan makna yg menunjang amanat yg terlihat dl bagian-bagian amanat itu;
Dari wikipedia, Informasi merupakan pesan atau kumpulan pesan (ekspresi atau ucapan) yang terdiri dari order sekuens dari simbol, atau makna yang ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan. Informasi dapat direkam atau ditransmisikan, hal ini merupakan tanda-tanda, atau sebagai sinyal berdasarkan gelombang. 
Informasi bisa di katakan sebagai pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, atau instruksi. Namun, istilah ini memiliki banyak arti bergantung pada konteksnya, dan secara umum berhubungan erat dengan konsep seperti arti, pengetahuan, Persepsi, kebenaran, representasi, negentropy, Stimulus, komunikasi, dan rangsangan mental.

1.      Definisi Informasi Menurut Para Ahli
a.    Abdul Kadir (2002: 31); McFadden dkk (1999) mendefinisikan informasi  adalah “Sebagai data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data tersebut.” 
b. Menurut Anton M. Meliono (1990: 331) informasi adalah “Data yang telah diproses untuk suatu tujuan tertentu. Tujuan tersebut adalah untuk menghasilkan sebuah keputusan.”
c.   Menurut Gordon B. Davis (1991: 28), informasi adalah “Data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang.”
d.  Menurut Jogiyanto HM., (1999: 692), informasi adalah “Hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan.”
e. Menurut Notoatmodjo (2008), informasi adalah “Semakin banyak memiliki informasi dapat memengaruhi atau menambah pengetahuan terhadap seseorang dan dengan pengetahuan tersebut bisa menimbulkan kesadaran yang akhirnya seseorang itu akan berperilaku sesuai dengan pengetahuan yang dimilikinya.”

Sumber informasi adalah data. Data itu berupa fakta kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Yang kemudian data tersebut diolah melalui suatu metode untuk menghasilkan informasi, kemudian penerima menerima informasi tersebut, membuat suatu keputusan dan melakukan tindakan, yang kemudian menghasilkan suatu tindakan yang lain yang akan menimbulkan sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sabagai input, diproses kembali lewat suatu model dan seterusnya membentuk suatu siklus. Siklus informasi ini dapat digambarkan sebagai berikut :

Gambar Siklus Informasi (Tata Sutabri, 2005:21)

2.      Ciri-Ciri Informasi yang berkualitas, yaitu: 
a. Informasi harus Relevan, yang artinya informasi tersebut mempunyai manfaat oleh pemakainya. 
b. Informasi harus Akurat, yang artinya informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas mencerminkan maksudnya.
c.   Tepat pada waktunya, yang artinya informasi yang diterima tidak boleh terlambat.
d.  Konsisten, yang artinya informasi yang diterima sesuai dengan datanya tidak mengalami perubahan yang tidak benar.

3.      Fungsi Informasi, diantaranya:
a.    Meningkatkan pengetahuan atau kemampuan pengguna,
b.   Mengurangi ketidakpastian dalam proses pengambilan keputusan,
c.    Menggambarkan keadaan sesuatu hal atau peristiwa yang terjadi.

       B.     Berikut ini adalah beberapa contoh dari informasi :
1.  Kueseioner yang berperan sebagai data diolah dengan menggunakan metode tertentu, yang akan memberikan hasil, berupa diterima atau ditolaknya hipotesis, sehingga bermanfaat untuk peneliti ataupun kalangan lain
2. Pengolahan data keuangan kantor, akan menjadi bermanfaat setelah diolah. Informasi yang diperoleh seperti keuntungan, kerugian, dan segala bentuk transaksi keuangan akan menjadi bermanfaat ketika data keuangan sudah diolah menjadi laporan keuangan
3.    Dalam proses penyidikan dan penyelidikan polisi, temuan data dan juga fakta di lapangan, akan diolah dan dianalisa, sehingga menjadi informasi yang berguna untuk mengungkap siapa pelaku, tersangka, dan juga orang yang bertanggung jawab atas sebuah perbuatan kriminal.


Sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar